Ringkasan Khotbah

"Diperdamaikan"
Roma 5:8-11;Ibrani 4:14-16

Pdt. Eddy H. Suharsa

Ketahuilah bahwa Yesus telah memperdamaikan kita dengan Allah. Mengapa Yesus mau memperdamaikan kita dengan Allah?

• Karena manusia terseret oleh dosa (Yakobus 1:14,15).
• Yesus telah ditentukan Allah (Roma 3:25;1Timotius 2:6), untuk boleh menjadi jalan pendamaian kita dengan Bapa di Sorga.
• Pengorbanan tebusan dosa yang dibuat manusia tidak sempurna. (Ibrani 9:14,25,26)
• Yesus memiliki kuasa untuk mengampuni. (Ibrani 4:14 ; Ibrani 13:8)

Bagaimana caranya Yesus memperdamaikan kita dengan Allah ?

Motivasi Doa
Apa yang menggerakkan Doa kita?

Yoh. 15:4b,Matius 26:40b-41

Pdt. Rosy Lasso

Intim dengan Tuhan, kita harus punya kehidupan doa. Tetapi banyak di antara kita tidak bisa menemukan kekuatan DOA di dalam kehidupan kita karena doa kita digerakkan oleh hal-hal yang salah.                                                                                                                                                                                                                                             

MOTIVASI  SALAH  YANG MENGGERAKKAN DOA.

1. MATERIALISME .  Matius 6:11.
2. KETAKUTAN.  Markus 4: 35-41.
   
   • Trauma, harapan yang tidak masuk akal, pengaruh pendidikan keluarga.
     
     • Tidak mau menikah karena sakit hati.
     • Tidak mau ke rumah sakit karena trauma dan lain lain.
       Read more: "Apa yang menggerakkan Doa kita? " Add new comment

"Intimasi"
Kejadian 3:8-10

Pdt. Johan Chrisdianto Teja, MA, M.Th

Kita punya Tuhan yang tidak pernah lelah menolong kita, kita punya Tuhan yang tidak pernah         menyerah menolong orang yang sudah menyerah sekalipun. Jangan menyerah, tetap percaya, tetap mengasihi Tuhan. Kejadian 3:8-10. Tuhan ingin berfelowsip dengan manusia, tetapi responnya manusia sembunyi takut ketemu Tuhan, Ini akibat dosa. Tidak mau lagi cari Tuhan.  Malu  untuk terbuka,  malu untuk  transparan, malu untuk mengakui kesalahannya. Manusia lebih suka menyembunyikan dosanya.  Apa yang hilang dari hubungan Manusia dengan Tuhan pada waktu itu? - KEINTIMAN

Keintiman kwalitas tertinggi dari sebuah hubungan. Keluaran 33:1-4; 15-17. 

"GAIRAH DAN INTENSITAS"
Roma 12:9-21

Pdt. Eddy H. Suharsa

Masihkan kita bergairah memuji menyembah Tuhan? Masihkah kita bergairah untuk memuliakan Tuhan? Puji-pujian yang kita nyanyikan lirik-lirik ini membawa kita untuk lebih bergairah dan berintensitas dalam memuji dan menyembah Tuhan. Karena Dia layak di puji layak di sembah dan Dialah sumber kehidupan kita.

¨ GAIRAH adalah Keinginan yang kuat.
¨ INTENSITAS adalah Kekuatan dalam melakukan.

Bagaimana caranya  membangun  gairah dan intensitas ?